Jumat, 12 Juni 2009

Penari dari Tanah Karo Memukau Delegasi Internasional


Salah satu tarian yang mendapat sambutan sangat hangat dan meriah pada acara "International Conference on Peasant's Rights - La Via Campesina” dan Serikat Petani Indonesia adalah “Mbuah Page.” Acara tersebut berlangsung saat pembukaan konferensi di Gedung YTKI Jakarta, Sabtu (21/6). “Mbuah Page” adalah salah satu tarian budaya Batak Karo yang berasal dari Kabupaten Karo, Sumatera Utara Sabtu (21/6).

Dalam ajang "International Conference on Peasant's Rights." Tarian ini mengisahkan tentang hasil panen yang berlipah-ruah dan ajang muda-mudi mencari jodoh di Kabupaten Karo, Sumatera Utara. “HIMMAKA PLUS” demikian grup yang membawakan tarian “Mbuah Page” pada acar tersebut ujar Ready Advancer Karo-Karo yang sehari bertugas di PT. Aneka Tambang - Jakarta menyatakan pada Harian Online KabarIndonesia (21/6) seusai acara.

Para penari ini terdiri pegawai dan mahasiswa yakni Ready Advancer Karo-Karo, M. Ivan Karo-Karo, M. Surya Bangun, Andiyous Karo-Karo, Rzki Rico Bangun, Dona Tarigan Novita Meliala Sari Ramadhani Basa Ginting, Karina Lingga dan Maya A.Putri Sebayang.

Sementara itu empat delegasi International Conference on Peasant's Rights saat santap siang bersama Editor HOKI tampak gembira seusai menyaksikan acara itu. Catherine Boscond-Sands (Irlandia), Anne Rode (Norwegia), Ferre Martine (Spanyol) dan Ekin Kurtig (Turki) senang pada konferensi tersebut.

Pagelaran tersebut adalah dalam rangka program La Via Campesina” dan Serikat Petani Indonesia. Menurut Cecep Risandar dan Isabelle Delforge selaku Media and Communication International Operative Secretariat, peserta International Conference on Peasant's Rights terdiri dari Perwakilan petani dari 25 negara yakni Indonesia, Senegal,Mozambique, South Africa, Egypt, Turkey, Spain, Norway, Italy, Switzerland, Dominican Republic, Ecuador, El Salvador, Honduras, Nicaragua, Colombia, Mexico, Brazil, Nepal, India, Korea, Malaysia, Timor Leste, Thailand, Philippines, Perwakilan petani SPI dari 11 propinsi yakni Sumatera Utara, Sumatera selatan, Sumatera Barat, Lampung, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Yogkayakarta, NTB dan NTT.

Acara menampikan seni budaya Indonesia tersebut seusai temu pers . Tampil sebagai pembicara Henry Saragih, Koordinator Umum La Via Campesina dan Ketua Umum SPI (Serikat Petani Indonesia) Indonesia, Paul Nicholson, Anggota Komite Koordinator Internasional La Via Campesina – dari Basque Country dan Juana Mercedes, Koordinator Umum CONAMUCA (Konfederasi Nasional Perempuan Pedesaan) dari Republik Dominika.

Agenda Konferensi Internasional tersebut adalah sidang-sidang pleno dan komisi. Di hari akhir konferensi akan diadakan Field Trip ke desa Mandalawangi, Provinsi Banten.

Tidak ada komentar: